Tulisan ini saya buat setelah membaca sebuah tulisan dalam sebuah situs yang membeberkan sedikit informasi tentang bagaimana Islam ada di Amerika Serikat. Melalui tulisan ini, saya hanya ingin berbagi informasi kepada sesama muslim, dan semoga bermanfaat untuk semakin mempertebal iman kita.
Berdasarkan situs tersebut, selama
bertahun-tahun komunitas Muslim di Amerika telah menjadi minoritas.namun saat ini agama Islam di AS berkembang berkembang begitu cepat sejak pertama kali datang ke Amerika pada tahun 1860-an dari Suriah dan Lebanon. Saat ini diperkirakan terdapat sekitar 6 - 7 juta jiwa di Amerika sudah memeluk Islam atau sekitar 2% dari seluruh penduduk di Amerika.
Ada komunitas besar Muslim di hampir setiap kota besar dari beragam etnis. Komunitas Muslim terbesar berasal dari Asia Selatan (33%) diikuti oleh Afrika-Amerika (30%), Muslim Arab (25%) dari populasi Muslim. Sementara Islam berkembang pesat di setiap kelas etnis, jumlah tertinggi yang masuk Islam berasal dari masyarakat Afrika-Amerika (64%). Jumlah tertinggi kedua adalah mualaf dari orang kulit putih yang ada di Amerika (27%).
Sejak peristiwa 11 September 2001 dan serangan di New York dan Washington, masyarakat Muslim telah menjadi semakin terlihat. Komunitas Arab-Amerika dari Brooklyn, New York, mengadakan pawai lilin di dekat lokasi World Trade Centre. Segera setelah itu, para pemimpin Muslim menghadiri pertemuan resmi di Gedung Putih di Washington untuk pertama kalinya dalam sejarah. Ada juga telah meningkatkan serangan terhadap Muslim Amerika dengan ribuan insiden ancaman, vandalisme dan kekerasan yang dilaporkan. Aktivis hak sipil percaya bahwa umat Islam sekarang lebih rentan dan menderita prasangka keagamaan. Banyak Muslim Amerika ingin menghapus kesalahpahaman dan kecurigaan yang mengelilingi Islam. Mereka berusaha keras untuk meyakinkan orang lain bahwa dari sudut pandang mereka setidaknya tidak ada tempat dalam Islam bagi orang yang menggunakan tindak kekerasan terorisme.
Sumber : www.30-days.net
 |
| gambar : google.co.id |
Masjid Pertama di Amerika
Masjid resmi pertama dibangun di Cedar Rapids, Iowa pada tahun 1934.Menurut Council on American-Islamic Relations (CAIR) yang berbasis di Washington DC, ada lebih dari 1209 masjid yang terdapat di seluruh Amerika. Mayoritas masjid didirikan sejak tahun 1980-an dengan peningkatan 25% dalam jumlah masjid di 8 tahun terakhir. Selain ini ada ratusan pusat kebudayaan Islam dan sekolah.
Ada komunitas besar Muslim di hampir setiap kota besar dari beragam etnis. Komunitas Muslim terbesar berasal dari Asia Selatan (33%) diikuti oleh Afrika-Amerika (30%), Muslim Arab (25%) dari populasi Muslim. Sementara Islam berkembang pesat di setiap kelas etnis, jumlah tertinggi yang masuk Islam berasal dari masyarakat Afrika-Amerika (64%). Jumlah tertinggi kedua adalah mualaf dari orang kulit putih yang ada di Amerika (27%).
Perkembangan Muslim di Amerika
Salah satu penyebab Islam berkembang begitu cepat di Amerika Serikat adalah banyaknya pergerakan di kampus universitas, di mana banyak kelompok telah didanai dengan baik dan menyelenggarakan program kemahasiswaan. Organisasi kunci seperti CAIR, Masyarakat Islam Amerika Utara CAIR (the Islamic Society of North America), Himpunan Mahasiswa Muslim Amerika Serikat (Muslim Students Association of USA), memberikan pelatihan agama, pendidikan, dan dukungan kepada komunitas Muslim dan kampus-kampus di seluruh negeri.
Sejak peristiwa 11 September 2001 dan serangan di New York dan Washington, masyarakat Muslim telah menjadi semakin terlihat. Komunitas Arab-Amerika dari Brooklyn, New York, mengadakan pawai lilin di dekat lokasi World Trade Centre. Segera setelah itu, para pemimpin Muslim menghadiri pertemuan resmi di Gedung Putih di Washington untuk pertama kalinya dalam sejarah. Ada juga telah meningkatkan serangan terhadap Muslim Amerika dengan ribuan insiden ancaman, vandalisme dan kekerasan yang dilaporkan. Aktivis hak sipil percaya bahwa umat Islam sekarang lebih rentan dan menderita prasangka keagamaan. Banyak Muslim Amerika ingin menghapus kesalahpahaman dan kecurigaan yang mengelilingi Islam. Mereka berusaha keras untuk meyakinkan orang lain bahwa dari sudut pandang mereka setidaknya tidak ada tempat dalam Islam bagi orang yang menggunakan tindak kekerasan terorisme.
Sumber : www.30-days.net
No comments:
Post a Comment