Sejarah Singkat Republik Indonesia


Setelah sekian lama dijajah Belanda, Jepang datang bak pahlawan.Jepang mengalahkan Belanda hanya dalam jangka waktu seminggu. Tanggal 1 Maret 1942 Jepang dibawah pimpinan Jendral Immamura mendarat di Indonesia, tanggal 8 Maret Belanda menyerah kepada Jepang. Waktu yang jelas sangat singkat.
Jepang berhasil mengalahkan Belanda karena waktu itu Jepang mennyerang secara tiba-tiba dari tiga penjuru Jawa, yaitu Banten, Indramayu dan Bojonegoro.
Kekuasaan pun beralih. Namun saat itu Belanda punya strateginya sendiri untuk mempertahankan kekuasaannya. Ia menyerah kepada Jepang tidak oleh pimpinan tertinggi, hanya oleh Panglima Perangnya saja. hal ini bertujuan agar sewaktu-waktu Jepang kalah oleh Sekutu, maka Belanda masih berhak menguasai RI.
Penjajahan Jepang ternyata membawa penderitaan lebih parah dibanding Belanda. Rakyat sangat menderita, apalagi dengan adanya Romusha. Diperkirakan dari 300.000 romusa yang dikirim ke luar, hanya 70.000 orang yang berhasil kembali dengan selamat. itu pun dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.
Beruntunglah, pada tanggal 6 dan 9 Agustus 1945, dua kota penting di Jepang yaitu Hirosima dan Nagasaki di bom atom oleh Sekutu (AS). Tidak lama setelah itu yaitu tanggal 14 Agustus 1945, Jepang menyerah kepada Sekutu.
Moment ini tentu saja tidak disiasiakan oleh bangsa Indonesia. Pemuda di Indonesia menghendaki agar segera dilaksanakan proklamasi tanggal 16 agustus 1945. Tetapi golongan tua menghendaki tanggal 17 Agustus 1945. hal ini berujung pada peristiwa Rengasdengklok. Walau demikian, Ri akhirnya menyatakan kemerdekaannya pada tanggal 17 agustus 1945.Secara defacto Ri menjadi sebuah negara yang berdaulat.
beberapa saat setelah kekalahan jepang, Sekutu mengirim pasukannya ke Indonesia untuk melucuti tentara jepang. ternyata didalam pasukan sekutu, pasukan Belanda membonceng dengan nama NICA. Jelas tujuannya adalah ingin menguasai kembali Indonesia. Bersambung

No comments:

Post a Comment