Wow Jadi Segini Jumlah Penduduk Indonesia Tahun 2050

Jumlah penduduk Indonesia

Jika saat ini anda berusia di atas 40 tahun, mungkin anda pernah mendengar lagu H. Rhoma Irama tentang jumlah penduduk Indonesia. Ya, menurut lagu tersebut jumlah penduduk Indonesia sekitar 135 juta. 

Lagu tersebut dirilis pada tahun 1976. Ini berarti sudah lebih dari 40 tahun lagu itu diciptakan. Dan tentu saja jumlah penduduk Indonesia saat ini sudah jauh dari angka tersebut.

Kado Akhir Tahun, Pantun Ditetapkan oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Pantun Akhir Tahun

Oleh Thamrin Dahlan

Sawah meramba padi menguning
Petani bersahaja bebas prahara
Senin tiba angkasa bening
Semangat bekerja abdi negara

Kayuh perahu sampai ke seberang
Riak meniti ombak diterjang
Usyah risau apa kata orang
Jangan berhenti teruslah berjuang

Pria lajang wanita tambun
Tegak berdiri senyum dikulum
10 hari jelang akhir tahun
Refleksi diri apa yang belum


Jagoan Banten
. Sebuah kabar gembira menjelang tahun baru datang dari UNESCO (The United Nations Educational, Scientific And Cultural Organization). Pada tanggal 17 Desember 2020 menetapkan Tradisi Pantun sebagai Warisan Budaya Tak Benda. 

Makna Proklamasi Bagi Kehidupan Bangsa Indonesia


Jika menemukan tulisan tentang makna proklamasi kemerdekaan Indonesia ini, kemungkinan besar kamu merupakan seorang pelajar yang sedang mencari referensi untuk mengerjakan tugas yang diberikan guru disekolah. 

Berikut akan diuraikan tentang makna proklamasi kemerdekaan Indonesia bagi kehidupan bangsa baik secara khusus untuk bangsa Indonesia sendiri, maupun makna yang bersifat eksternal atau bagi bangsa luar. 

Cara Bagaimana Membajak Akun Facebook Dan Melakukan Modus Penipuan Melalui Facebook?


Cukup prihatin memang melihat banyak teman Facebook akunnya dibajak atau kena retas (hack). Dan saya pun pernah mengalami hal ini. Sampai suatu ketika saya belajar bagaimana bisa meretas akun Facebook orang lain. 

Ternyata bukan hal mudah untuk bisa meretas akun orang lain. Facebook tentu sudah memikirkan tingkat keamanan situsnya. Tapi mengapa masih banyak saja akun Facebook yang terkena retas atau dibajak?

Beberapa Kesalahan Penulisan Ejaan Dalam Karya Tulis Ilmiah

Karya tulis ilmiah baik skripsi, tesis, disertasi atau yang lainnya tentu harus disusun dengan menggunakan bahasa ilmiah atau bahasa akademik, yaitu bahasa yang menerapkan dengan konsisten kaidah pemakaian ejaan, penggunaan diksi, penyusunan kalimat, pembentukan paragraf, dan penataan penalaran yang logis dan sistematis. Bahasa akademik yang dimaksud adalah bahasa berdasarkan Pedoman Umum Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) yang diresmikan pemakaiannya oleh Presiden Republik Indonesia dalam Sidang Paripurna DPR pada 16 Agustus 1972.

Walaupun penggunaan EYD sudah cukup lama, namun masih banyak kaidah ejaan yang belum dipahami oleh masyarakat pengguna bahasa, dan belum diterapkan secara konsisten dalam tulisan - tulisan, terutama tulisan ilmiah. 

Sebagai contoh pada bab v apakah penulisan yang benar "kesimpulan" atau "simpulan". Kedua kata ini sering dijumpai dalam beberapa tulisan ilmiah. Atau penggunaan kata survey, survei, atau survai. Berikutnya kesalahan dalam penulisan kata "di" sebagai kata depan atau sebagai awalan sering kali dipertukarkan antara keduanya.

Berikut ini akan diuraikan beberapa kesalahan kaidah ejaan yang sering ditemukan dalam sebuah karya tulis ilmiah yaitu :

Mengapa Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Membutuhkan Dukungan Internasional?

Jagoan Banten. Saat Jepang menyerah kepada Sekutu 14 Agustus 1945, bangsa Indonesia melihat ini sebagai momentum yang tidak boleh disia-siakan. Pada 17 Agustus 1945 bangsa Indonesia memanfaatkan momentum tersebut dengan menyatakan kemerdekaannya. 

Namun pernyataan kemerdekaan ini baru sepihak, Belanda yang semula menjajah wilayah Indonesia sebelum Jepang merasa masih berhak atas Indonesia. Mereka datang dengan membonceng tentara Sekutu untuk menegakan kembali kekuasaannya atas Indonesia. 

Mengapa Bangsa Indonesia Melakukan Upaya Mempertahankan Kemerdekaan Dengan Cara Diplomasi Dan Cara Perjuangan Fisik?

Setelah bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945, bukan berarti Indonesia sudah benar-benar merdeka. Faktanya Belanda datang lagi untuk menancapkan tujuan kekuasaannya di Indonesia. Belanda jelas tidak akan mengikhlaskan Indonesia merdeka.

Dua negara Sekutu (Allied Forces) yang bertugas mengurusi penyerahan Jepang dan melucuti tentaranya di wilayah Indonesia yaitu Inggris dan Australia. Namun ternyata NICA (Netherland Indies of Civil Administration) atau Belanda ikut serta dalam rombongan tersebut. Hal ini memicu kecurigaan bangsa Indonesia atas niat buruk bangsa Belanda.